Saturday, 23 August 2014

My good looking Tutor

Speak first b the daffodils periode 10 agustus 2014. Dari sekian banyak tempat kursus saya memilih daffodils , lalu dari sekian banyak program saya pilih speak first dan dari sekian banyak jam saya pilih b jam 08.30 - 10.00. Memang tidak ada yang kebetulan , Tuhan punya rencana indah untuk saya. Saya senang bertemu teman - teman baru di kelas ini , tapi di posting yang ini special for my tutor only. 


Memang tidak banyak yang saya tahu tentang beliau karena cukup saya tau dia baik dan bagi saya cukup good looking. Saya ingin mendeskripsikan how handsome he is, tapi takutnya malah lebay. Jadi bisa langsung dilihat di foto yaa. Beliau sangat humble dan murah senyum. Terlebih lagi ketika dia senyum, ada 2 lesung pipi yang membaut kami merasakan aura positive sehingga ikut tersenyum. Seinget saya , beliau lebih sering pakai kemeja daripada kaos oblong. Ya entah itu aturan kantor atau memang his style, yang jelas dengan posturnya beliau selalu oke pakai apa saja.

Terlepas dari penampilan fisik yang sangat subjektif, I really love the way he teach , saya sangat suka orang yang bisa memperlakukan orang yang diajarnya seolah - oleh sebagai teman yang belajar sama-sama sehingga setidak bisanya saya tetap tidak pernah saya merasa i'm nothing. Kami di kelas bukan hanya belajar speaking , hapalin vocab , oh no it's so boring. Beliau sangat care dengan orang lain, itu terlihat dari bagaimana tutor saya selalu memberi motivasi tentang apa yang terasa menghambat kemajuan kami. Jika saya deskripsikan sifatnya yang saya tahu selama 2 minggu ini hampir tidak ada minusnya. Kalaupun ada , bagi saya sudah tertutup dengan kebaikannya.

Sebagai seorang tutor beliau bisa dikatakan cukup super sabar. Saya sadar benar orang-orang seperti saya mungkin cukup berisik dan kadang out of control. Unfortunately, di kelas ini bukan hanya saya yang super duper berkicau. Sampai ada satu waktu dimana kelas kami tidak bisa di kontrol tapi dia tidak emosi dan hanya berkata :" Saya kalau marah itu diam , tapi di kelas saya tidak mungkin diam. Saya bingung apa yang harus saya lakukan. Saya tidak pernah dendam pada orang lain, tapi hanya tidak suka kelakuannya."

Ada satu hal lagi yang menarik , good looking saja tidak cukup karena menurut saya pengetahuannya cukup luas. Beliau selalu bisa menghubungkan satu hal yang terjadi di kelas dengan kisah para tokoh ataupun juga kasih contoh penggunaan vocab dari lyric lagu. Saya senang sekali pernah berada di kelas ini , bukan hanya belajar bahasa inggris tapi juga belajar ilmu kehidupan.
Yesterday i'm nothing , now i'm something and tomorrow i'm everything.
Thank for all Mr Niko, keep inspiring and succes for you :D

Share:

0 comments:

Post a Comment