Wednesday 27 August 2014

Someone who makes me laugh really loud (WIL&)

Hai, seneng ya ketemu temen baru. Rasanya kenal orang - orang baru itu selalu menarik apalagi kalau dia juga welcome dengan kedatangan kita. Beberapa hari yang lalu aku pergi kursus, disanalah banyak orang dari luar daerah bahkan ada yang dari thailand. Over all aku senang mereka semua dengan segala macam karakter. But in this post i will tell u about someone whose name is Wildan wuh (i'm forget  what does wuh stand for). 

Aku udah cerita sedikit di post sebelumnya, dia temen sekelas aku di program pre elementary 2. Ya emang dasarnya easy going jadi walau baru ketemu 3 hari di kelas tapi saya sih gak ragu ngobrol sama dia. Walaupun pare ada di Kediri tapi kayak jarang banget orang Kediri, itulah kenapa aku seneng kalau ada temen yang dari Kediri juga. Awalnya wildan sih jaim (banget) , makanya aku nyapa dia duluan. Kesannya dia orang serius , pakai kacamata terus gak banyak ngomong. 

Pas hari ke 3 kita bangkunya sebelahan , nah disitulah aku mulai kenal dia sesungguhnya. Dia serius? Aduh aku ralat deh , dia malah bercanda mulu. Walaupun ini kursusan bahasa inggris tapi kalau sama dia ya bahasa jawa aja gak perlu gaya-gayaan. Kita sih emang temen baru tapi dia sukses membuatku seperti sudah temen lama sama dia. Sudah gak ada tuh namanya jaim, ngomong ya ngomong aja , ngakak ya ngakak aja. Kalau udah ngobrol sama dia rasanya aku sudah tidak peduli pamorku sebagai anak UI turun sampai ke titik minus. Aku pikir dia juga pinter kok, tapi kita sih gak mau show off makanya kita sering berperan jadi manusia super oon kalau ngobrol. Pernah satu malam kita main bareng berempat , ada 1 temen kita dari luar jawa jadi otomatis dia gak ngerti joke kita. He said:" aku sih tertawa bukan karena obrolan kalian tapi ngelihat dia (aku) ketawa." kata dia ketawaku mengundang.... . Ya emang ngakak parah tapi aku sih udah gak peduli bagaimana ekspresiku. Sampai pernah fotoku jelek banget diambil trus di caption "kenyang habis makan kadal 2 kg". Kita waktu makan juga biasa aja, kadang suka ada cewek yang sok imut kalau makan di depan cowok. Lah ngapain, kita sih biasa aja dengan porter's style.

Meskipun aku sering ngobrol sama wildan tapi sebenarnya kita tidak pernah ngobrolin yang personal. Seperti yang udah aku bilang di post sebelumnya, aku senang berteman dekat dengan teman-temenku tanpa harus memasuki ruang pribadi. Ya cukup tahu dia darimana dan sekolahnya dimana, gak perlu tanya yang lebih detail emangnya mau sensus. Begitu juga sebaliknya, ya walau aku kadang curhatnya berceceran tapi ya udah just show my feeling at the moment without explanation and more question from him. Tapi bukan berarti juga tidak peduli , menurutku dia cukup peduli dan responsif. Apa yang aku katakan selalu di respon dengan tepat, thats why dia sampai kasih tips diet. Haha

Nice too meet u Wildan. You are cool man how the way you are. Keep funny and i'm glad be ur friend. Thank you Wildan and See u on top :D

Share:

Menjaga diri bukan berarti membatasi

Apakah setiap kedekatan selalu identik dengan pacaran? Jika saya tertarik pada kepribadian anda apakah secepat itu diartikan saya mencintai anda. Bagi saya pribadi tentu saja tidak , saya senang dekat dengan semua orang. Dekat bukan berarti hanya jarak tapi juga bagaimana kita bisa menemukan feeling untuk komunikasi dengan orang itu. Saya berusaha selalu terbuka untuk menjalin pertemanan baru, meskipun saya sangat selektif untuk ke taraf hubungan yang lebih intensif dalam arti teman dekat atau sahabat.

Kemarin saya ngobrol (chatting) dengan temen baru saya, bahasanya biasa dan sama sekali tidak ada modus. Tapi tiba-tiba dia bilang dengan nada bercanda , jangan ngira aku suka sama kamu lo ya. Jujur aku shock baca itu, kayaknya dia belum pernah baca blog ini kali ya jadi dia gak tau sekuat apa usahaku menjaga perasaanku. Saya jadi curiga dia punya temen dekat apa tidak. Saya takut dia terlalu membatasi hubungan pertemanan. Saya juga membatasi pertemanan tapi hanya untuk hal yang benar-benar pribadi, bukan sedini itu menutup diri.

Saya senang dengan orang yang tidak terlalu over membatasi  berteman. Menjaga diri bukan berarti kamu pilih-pilih dalam berteman. Saya berteman baik dengan teman-teman sekolah dan saya juga sangat senang berteman dengan anak pesantren, tapi bukan berarti saya tidak mau berteman dengan bikers ataupun smoker. Jangan memandang jelek kawanmu tapi kuatkanlah prinsipmu. Saya tidak suka dengan orang yang merokok tapi bukan berarti ini masalah untuk pertemanan kami. Saya tidak masalah dengan pilihan dia untuk menjadi perokok selama dia bisa respect dengan keberadaan saya, lagi pula mereka juga tidak akan memaksa kamu untuk merokok kan? Bahkan banyak dari teman saya yang sengaja tidak merokok ketika di dekat saya atqu setidaknya dia berusaha menjauhkan rokoknya. 

Saya baik-baik saja dengan semua teman-teman dan saya juga tidak pernah keberatan dengan kebiasaan mereka selama itu tidak merugikan saya. Sedekat apapun hubungan kita tetap saya tidak berhak mencampuri urusan pribadinya tanpa dia persilakan. Kita dekat , kita bersahabat tapi bukan kita kehilangan ruang pribadi. Saya jarang kepo tanya - tanya soal masalah pribadi orang kecuali dia sendiri cerita ke saya. Saya juga gak pernah ngurus-ngurus alias ngedikte hidupnya. Tanpa perlu saya kasih tahu perokok juga udah tahu kan kalau merokok itu merusak kesehatan?

Tujuan saya nulis ini, semoga orang lebih terbuka untuk berteman. Perlakukanlah temanmu seolah - olah dia satu-satunya sahabatmu , tapi ingat jangan memasuki ruang pribadinya tanpa izin. Kita bisa peduli dengan siapa saja tanpa kenal setatus. Peduli bukan berarti menaruh hati karena nyatanya tidak hanya padamu dia begitu, ya mungkin memang karakternya begitu.

Share:

Tuesday 26 August 2014

Semua bahagia tapi aku berurai air mata di pernikahannya

Aku tak mengerti mengapa akhirnya aku memutuskan datang ke tempat dimana aku akan menangis sementara semua orang berbahagia. Setegar apa diriku hingga aku menyiapkan badanku untuk dihujam peluru bertubi - tubi hingga perasaanku luluh bersama setiap tetesan air mata yang mengalir.

Aku berada di tengah-tengah tamu undangan, di sebelah tangga dimana nanti kamu dan wanita yang memilikimu turun menyapa semua tamu undangan termasuk aku. Aku mencoba tegar tapi nyatanya bunyi sepatu yang menggores lantai tangga mampu membuat jantungku berdetak tak karuan hingga akhirnya aku tak mampu menguasai diriku sendiri. Namun hanya tangislah yang bisa ku lakukan atas keadaan ini. Seiring bunyi ketukan sepatu yang semakin keras , terlihatlah sepasang insan manusia menuruni tangga dengan wajah berbinar - binar yang disambut pula senyum bahagia dari tamu undangan, ya kecuali aku.

Mungkin aku bisa menutupi rasa sakit kehilangan ini melalui kata-kataku, tapi bagaimana cara menahan air mata yang menetes dengan sendirinya. Sesampainya kalian di lantai ditempat aku dan seluruh tamu undangan berada, aku semakin tak kuasa melihat ini semua. Aku ada tapi pikiranku entah kemana , aku bisa merasa tapi hampa , bahkan aku bisa tersenyum tapi itu dusta. Kamu menyalami undangan di sebelah kanan tangga dahulu , sedangkan wanitamu menyalami undangan di sebelah kiri tangga dahulu dimana aku berada disitu.

"dek, jaga dia ya." Aku cuma bisa ngucapin itu pada wanita yang akan ada disampingmu saat kau membuka dan menutup matamu.
Aku masih tetap menangis sepanjang prosesi sakral kalian , sampai tibalah akhirnya aku harus berjabat tangan denganmu. Aku bersalaman denganmu di pesta pernikahan , tapi sayangnya bukan di depan penghulu tapi hanya sebagai tamu. Aku tidak bisa berkata apa-apa, aku hanya mampu menatap matamu berharap kamu bisa mengerti sakitnya aku.

"Ma , kamu gak apa-apa?" Aku tak mungkin menjawab baik-baik saja ,  sementara dipipiku berurai air mata. Aku tak sanggup berkata, tapi aku yakin kamu tau yang aku rasa. Aku memegang tanganmu sungguh erat, sekuat tetesan air mata yang kian pesat. Hingga aku semakin tak kuasa , ketika kulihat kaupun meneteskan air mata. Maafkan aku merusak hari bahagiamu, meski berat hatiku tapi aku selalu mendokan yang terbaik bagimu. Rasanya sudah cukup kesedihanku di tempat ini, aku harus pergi ke duniaku yang baru.

Ssst aku terbangun.... ini adalah cerita dari mimpiku tempo hari. :)
Semoga ini benar-benar hanya bunga tidur yang tidak pernah jadi kenyataan.

Share:

Monday 25 August 2014

write more about my tutor :)

Ternyata bukan hanya saya yang tertarik, tapi pembaca blog juga cukup antusias dengan postingan tentang My good looking tutor. Thats why, saya ingin berbagi cerita lagi tentang Mr. Niko. 

How many times do i have to tell you, i really love how the way he teach. Jika pre elementary 2 adalah kelas yang paling hidup , di speak first B inilah kelas yang paling hangat. Saya benar - benar dibuat merasa telah menjadi bagian dari kelas ini. Bagaimana rasa kekeluargaan itu di bangun membuat kami dekat satu sama lain. Mr Niko said :" Ketika kalian melempar bola ke dinding maka bolanya akan balik ke kalian, begitu juga ketika kalian hanya say hello dengan orang maka dia juga akan cuma say hello tapi jika kalian melakukan lebih maka dia juga kan membalas lebih.". Saya rasa beliau sudah berhasil menerapkan itu di kelas kami, itu terlihat dari bagaimana pedulinya dia ke kita atupun sebaliknya. Ada satu waktu saat selesai kelas dia bicara personal dengan salah satu teman kami, terlepas dari apa isinya tapi yang jelas itu menunjukkan sebuah kepedulian. Begitu juga saya dengar hal senda dari cerita teman - teman, meskipun hanya tanya tentang kursusan tapi ketika dia memilih bertanya ke Mr. Niko itu artinya sudah ada ikatan baik yang menunjukkan bahwa beliau adalah orang yang tepat untuk diminta pendapat. 

Di kelas selalu ada sesuatu yang baru, bukan hanya vocab baru tapi juga intermezzo baru. Pas hari keberapa saya lupa tapi yang jelas materinya tentang sifat. Kita disuruh menyebutkan 3 sifat positif dan 1 negatif, disitulah telihat kepedulian yang terbungkus dalam kata - kata yang bijak. Misalnya ada dari kami yang menyebutkan sifat negatifnya adalah unconfident. Feedback yang di berikan Mr. Niko adalah memotivasi bagaimana cara kita mengalahkan sifat itu. Semua di beri Feedback satu-satu sesuai dengan sifat negatifnya. Ini bukan tentang seberapa panjang nasihat yang diberikan , tapi seberapa ia peduli untuk kebaikanmu. Kemudian ada intermezzo lain , kita disuruh menggambar dengan komponen gunung, matahari, sungai, ular, rumah , pohon, dan sawah. Saya gambarnya di sela-sela jam istirahat , pas ada temen yang lihat dia bilang saya kurang kerjaan. Tapi pas saya jelaskan untuk apa gambar ini , malah besoknya dia nanya lagi tentang hasil dari gambar saya. Dari gambar itu, katanya bisa ditebak bagaimana emosi pembuatnya saat itu. He said :"Ima orangnya sangat terbuka dengan orang - orang baru , tapi sangat selektif untuk lebih dekat.". Ya kurang lebih itu benar, saya memang sangat senang kenal dengan orang - orang baru. Tapi tidak unruk lebih dekat karena saya cenderung introvert untuk urusan pribadi. Terakhir Intermezzo terseru ada semacam speak first award , jadi ada nominasi - nominasi mulai dari yang konyol sampai yang serius. Contohnya kayak nominasi aktor dan aktris terbaik pas drama, tapi ada juga award untuk juara kelas. Alhamdulillah walaupun bukan juara kelas tapi setidaknya menyabet best topic dan masuk nominasi lain. Hadiahnya bukan piala apalagi duit , tapi lembaran - lembaran kertas yang isinya idiom :D

Ada satu ucapan Mr. Niko yang paling ngena di saya, :"Belajarlah seperti air, dia tidak akan pernah membekas bahkan ketika ditusuk pedang." Jujur saya terlalu tertarik dengan kepribadiannya sampai kadang saya lupa dengan pelajarannya, ya itu terbukti dari betapa saya ingat apa yang dia katakan soal motivasi tapi pas suruh hapalan idiom saya cuma bisa 7 dari 20. Saya suka dengan orang yang dewasa, bijak, dan care. I mean suka dalam arti comfortable bukan suka yang terlalu jauh. Pas hari terakhir selesai foto - foto saya juga terkesan ketika Mr. Niko tanya apa saya tidak ingin ambil program yang lebih tinggi. Mungkin ini pertanyaan sederhana yang wajar ditanyakan, tapi nyatanya hanya beliau tutor yang tanya begitu dari kelas speaking yang saya ambil. Itulah yang namanya kepedulian, untuk peduli itu sederhana tapi bisa mengena. 

Terimakasih sudah meninggalkan kesan baik di hidup saya, see u on top Mr. Niko :D
Share:

saat hanya angin yang memisahkan kita

Rasa ini tentu menuntutku untuk ingin tahu bagaimana kabarmu sekarang. Tapi untuk bertanya itu tentu bukan tindakan yang tepat. Bukan aku mencoba tak peduli denganmu tapi justru ini caraku sangat peduli dengan kamu dan diriku sendiri. Biarkan aku memendam rinduku mengalir bermuara dalam doa - doa yang ku rangkai. Aku tidak ingin merusak apa yang sedang kau perjuangkan , maka dari itulah aku hanya berusaha mendokan kesuksesanmu tanpa harus mengirim sms menyemangatimu bahkan sampai mengingatkanmu sudah makan atau belum. 

Terkadang pertemuan memang sangat indah, tapi tidak bagi orang yang sedang menikam hatinya sendiri. Jauh sebelum kita dipertemukan dalam satu forum, aku terlebih dulu harus memenjarakan perasaanku dan juga memangkas habis kerinduan yang selama itu tumbuh subur. Bagaimana mungkin aku sanggup melakukan 2 hal yang tak bisa dipersatukan, satu sisi perasaan ini memenuhi beranda hatiku tapi disaat itu juga aku harus mengunci rapat hatiku supaya perasaan itu tak menjalar mengganggu ritme pikiranku. Ternyata aku tak sanggup mengusai hatiku ketika aku sedang dekat denganmu. Berada di dekatmu membuatku kesusahan untuk tidak menatap matamu. Bagaimana pula aku tidak mendengar setiap kata yang kau ucapkan ketika hanya angin yang memisahkan kita. Itulah kenapa saat jarak mulai hilang , justru aku berusaha memangilnya. Kamu tidak tahu bagaimana susahnya aku mengalihkan pembicaraan ketika kamu mulai bertanya hal personal. Mungkin keberhasilanku kabar baik bagimu, tapi aku justru takut itu menjadi ranjau. Ketika aku bercerita satu hal, itu seperti memancingmu untuk bertanya lebih banyak dan itu berarti aku harus berusaha menikam hatiku lebih lama lagi.

Untuk saat ini , aku lebih senang berada jauh darimu supaya aku lebih fokus mengusahakan kebaikan diriku dan begitu juga dengan kamu. Itu sebabnya aku menghindari komunikasi dengan kamu, jika satu waktu kita bertemu itu tandanya memang Allah yang merencakan. Saat ini aku tak perlu menghubungimu , biar saja doa yang menjadi penghubung kita. Itulah kenapa bahkan saat kamu berikan handphonemu padaku, sama sekali tidak ada niatku untuk menyimpan kontakmu. Biarkan semua berjalan apa adanya tanpa perlu aku dan kamu membuat sandiwara baru yang bukan Tuhan skenariokan.


Share:

Kost GPH 1 - kampung inggris

Periode kali ini saya memutuskan untuk full stay di kampung inggris, selain karena banyaknya program juga supaya saya lebih dekat dengan teman-teman. Pas daftar ke kresna dan lihat broaur di daffodil saya juga diantar muter-muter pare sama Kak Wul. Ya, dia aski surowono pare jadi sedikit banyak sudah diluar kepala soal pare. Dia paham banget tipe orang seperti apa saya , jadi dia benar-benar nunjukin semua wilayah kosan yang ada di pare dengan standar yang sudah saya tentukan. Tapi kayaknya standart aku terlalu susah dan terlalu easy judging dari out looking kos yang saya lihat. Akhirnya setelah lama muter-muter kqmpung inggris, aku memutuskan pulang karena belum ada yang memikat.

Besoknya aku balik lagi ke pare buat nyari kosan. Tapi saya sudah kontak temen saya yang disana, saya minta tolong cariin kosan yang sesuai dengan keinginan saya. Dia cerita soal satu kosan dan saya rasa itu paling mendekati yang saya mau. Sebenarnya tidak susah kok yang saya mau, kosan dekat peradaban , dekat mushola dan ada wifi. Akhirnya pagi-pagi jam 7 saya ke pare menuju kosan bernama Girl Peace House. Gph ada 4 cabang dengan lokasi beda-beda juga. Tapi saya cuma lihat GPH 1 dan 4. Dan akhirnya saya pilih GPH 1.

GPH 1 kosnya bareng sama rumah ibu kost, tepatnya ada di belakang rumah ibu kost. Jika bawa motor dimasukkan rumah tapi kalau sepeda parkir di depan rumah. Kita masuk lewat pintu samping jadi tidak keluar masuk lewat rumah ibu kost. Menurut saya kostnya nyaman, kamarnya ada 8 yang diberi nama jenis bunga-bunga. Dengan rekomendasi temen, saya pilih kamar nomer 4 yang ada di pojok.

Fasilitas dalam kamar ada spring bed atas bawah sesuai dengan kapasitas kamar untuk 2 orang. Disini sudah dilengkapi lemari kayu besar yang ada kacanya , wall fan , meja kecil , lampu tidur dan lampu utama. Kalau luasnya mungkin sekitar 2,5 × 3m , tapi ada kamar yang lebih kecil. Sedangkan fasilitas umum ada 2 kamar mandi , dapur dengan perabot lengkap meskipun ala kadarnya , galon minum , ember kecil tempat sabun, gantungan baju (hanger) , tempat cuci baju , tempat jemur , tempat wudhu , tempat sholat , setrika , tv bersama dan juga ada tempat duduk di teras kamar untuk menemui tamu.

GPH 1 dengan fasilitas sedemikian rupa setiap bulannya dipatok dengan harga 210 ribu atau 180 per 2 minggu dengan kapasitas 2 orang perkamar. Jika mau sendiri harganya tinggal dikalikan 2 , tapi ada tipe kamar lebih kecil dengan harga 380 ribu per bulan. Sepertinya semua harga di GPH 1 atau yang lain sama. Bagi saya pribadi dengan harga segitu cukup sepadan dengan yang saya dapat. Meskipun mungkin untuk ukuran kost (bukan camp) ini terbilang diatas rata-rata. Teman saya ada yang kostnya 2 minggu 60 ribu atau 120 ribu per bulan. Tapi kurang tau fasilitasnya seperti apa. Namun yang jelas ada harga pasti ada rupa, dari kapasitas kamarnya saja beda karena di temen saya itu diisi 3 orang. Semua bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan budget anda.

Saya cerita sedikit GPH 4, fasilitas kamarnya saya kira sama. Namun karena ini benar-benar di desain untuk kosan jadi sedikit berbeda penempatan fasilitas dan beberapa fasilitasnya saja. Jadi disini dalam bangunan sebut saja persegi , kamarnya ada dipinggir - pinggir yang tengahnya digunakan untuk parkiran. Sedangkan kamar mandi ada di pojokan dan tempat jemur ada di lantai 2. Pada bagian tengah atau atap parkiran terbuat dari kanopi. Sedangakan fasilitas yang lain seperti tv bersama saya kurang tau ada atau tidaknya. Disini yang mengunci pintu adalah penghuni kost sendiri , beda dengan GPH 1 yang dikunci ibu kost.

Lokasi GPH 1 terletak di jalan mawar, rumah pagar hijau sebelah utara mahesa institut. Disitu ada papan namanya dan di dekat pintu ada brosur yang boleh diambil. Jika mau lihat GPH yang lain, silakan datang kesitu dulu supaya nanti lihatnya bisa diantar sama ibu kost. Sedangkan untuk kursusan yang dekat dengan GPH 1 ini adalah Mahesa , aladin dan access. Tapi sebenarnya tidak masalah sejauh-sejauhnya tempat kursus kamu masih terjangkau dengan ontel kok. Setiap hari saya GPH 1 - Kresna - daffodils juga enjoy aja. Saya bisa aja sih kost dekat kresna atau daffodils tapi tidak sesuai dengan yang saya cari yaitu dekat peradaban dan dekat mushola.

Share:

Sunday 24 August 2014

The most cheerful class

Ini kelas yang paling saya sayang dari 5 program yang saya ambil. Pre elementary speaking 2 adalah satu dari 4 kelas yang saya ambil di kresna. Sesuai dengan namanya , disini adalah kelas untuk pemula yang akan menuju elementary dan intermediate. Materinya sederhana, seperti daily activity , navigation , environment. dll. Saya mengambil jam 14.00 , tutornya adalah Mr. Ali yang asli dari pare. kesan pertama yang saya suka dari orang ini adalah warna bajunya yang sangat eye catching. Orangnya masih muda mungkin kisaran 25 tahun dan murah tersenyum. Caranya mengajar cukup santai yaitu dengan membiasakan kami mengulang semua vocab setiap hari. 

Ini kelas yang paling saya sukai dari semua kelas yang ada karena cuma dikelas ini saya bisa tertawa seolah - olah speaking tidak butuh grammar. Materi yang dipelajari tidak menuntut kami untuk berpikir keras dan tutornya pun juga mengikuti joke kami sehingga kelasnya selalu hidup. Ternyata ada faktor pendukung lain yang membuat kelas secepat itu klop. Ternyata sebagian besar cowok yang ada di kelas ini adalah komplotan dari Ayu Clean, ya meskipun pakai sandiwara untuk ngaku - ngaku camp di paman sam , albana , dll. Selain itu ada sandiwara lain yang mereka buat, mereka mengganti nama panggilan mereka. Misalnya, namanya Naufal Ramzy tapi dipanggilnya Agus. ya cuma itu saja yang paling parah, yang lain cuma penggantian ringan misalnya dari nama depan jadi nama belakang. Dari komplotan mereka ada satu orang yang berasal dari Kediri juga, namanya Wildan. Pada first meeting dia panggil saya mbak dan saya pikir juga lebih tua saya, tapi kenyataan wajah itu menipu karena dia lahir di tahun yang sama dengan saya.

"What is your favorite food?" Wildan asked. Saya jawab meetball, kata dia itu terlalu bagus akhirnya dia memilihkan yang cocok untuk saya. So my favorite food is sego di pyur-pyuri uyah. Sedangkan wildan sendiri makanan favoritnya adalah kulup. Unluckyly, disini banyak orang luar jawa trus mereka tidak tahu apa itu kulup dan yang mengenaskan mereka nulis kulup seperti ini (CLUB). Ada satu lagi mas Adam dia favorite foodnya botokan. FYI, favorite food anak-anak yang lain seperti pizza, meatball, fried rice, dll. Jadi Agenda kita suruh mencari informasi dari temen-temen lalu kita memperkenalkan dia di depan kelas besoknya.

Hari ketiga suasana kelas sangat beda alias sepi. Ternyata sebagian besar dari komplotan ayu clean pindah kelas. Jadi puing - puing komplotan di kelas cuma tinggal mas Adam , Agus , Bro wira , Bli dui dan Dayat. Ya saya sih wajar kalau mereka pindah karena ternyata komplotan penghuni ayu clean adalah  member dari HEC 1. Saya bertahan di kelas ini karena saya suka suasana kelas yang selalu hidup,tapi ketika itu sudah tidak ada saya bingung bertahan atau pindah. For me, it is doesnt matter what the matterial is. As long as i'm happy, there is new knowledge although just how to spell or how to pronoun. Alasan itu membuat saya bertahan sampai selesai program. 

Exam pertama kita ujian vocab, caranya kita berpartner dengan temen kita lalu menyebutkan vocab yang kita hapal. Nah dari hari sebelumnya saya sudah kong kalikong sama Agus. Tapi ternyata yang masuk pas exam vocab jumlahnya ganjil, sehingga ada satu orang yang berpartner sama Tutor. Celakanya itu adalah saya, tapi karena materinya juga sederhana jadi sebagian besar vocab sudah tidak asing. Saya cuma miss satu vocab itupun saya bisa menyebutkan sinonimnya. Sedangkan ujian hari kedua adalah oral, kita cerita di depan kelas selama 10 menit dengan tema apa saja. ini cukup bikin saya stress karena hari itu ada 3 ujian speaking jadi saya bingung nyiapin yang mana. Alhamdulilah dengan persiapan seadanya saya puas dengan hasil yang saya dapat. Btw, pas ujian oral ini miris sekali. saya waktu itu datang sangat terlambat karena saya ikut makan siang bareng temen saya program lain. Ketika saya datang di kelas cuma ada 6 orang, sedangkan yang maju baru satu orang. Ternyata kelas baru aja di mulai karena dari tadi baru 3 member yang datang. 

Saya senang bisa kenal kalian semua temen-temen kelas pre elementary 2 , thanks Mr Ali , Thanks for all. See you on top guys :D
Share:

Saturday 23 August 2014

My good looking Tutor

Speak first b the daffodils periode 10 agustus 2014. Dari sekian banyak tempat kursus saya memilih daffodils , lalu dari sekian banyak program saya pilih speak first dan dari sekian banyak jam saya pilih b jam 08.30 - 10.00. Memang tidak ada yang kebetulan , Tuhan punya rencana indah untuk saya. Saya senang bertemu teman - teman baru di kelas ini , tapi di posting yang ini special for my tutor only. 


Memang tidak banyak yang saya tahu tentang beliau karena cukup saya tau dia baik dan bagi saya cukup good looking. Saya ingin mendeskripsikan how handsome he is, tapi takutnya malah lebay. Jadi bisa langsung dilihat di foto yaa. Beliau sangat humble dan murah senyum. Terlebih lagi ketika dia senyum, ada 2 lesung pipi yang membaut kami merasakan aura positive sehingga ikut tersenyum. Seinget saya , beliau lebih sering pakai kemeja daripada kaos oblong. Ya entah itu aturan kantor atau memang his style, yang jelas dengan posturnya beliau selalu oke pakai apa saja.

Terlepas dari penampilan fisik yang sangat subjektif, I really love the way he teach , saya sangat suka orang yang bisa memperlakukan orang yang diajarnya seolah - oleh sebagai teman yang belajar sama-sama sehingga setidak bisanya saya tetap tidak pernah saya merasa i'm nothing. Kami di kelas bukan hanya belajar speaking , hapalin vocab , oh no it's so boring. Beliau sangat care dengan orang lain, itu terlihat dari bagaimana tutor saya selalu memberi motivasi tentang apa yang terasa menghambat kemajuan kami. Jika saya deskripsikan sifatnya yang saya tahu selama 2 minggu ini hampir tidak ada minusnya. Kalaupun ada , bagi saya sudah tertutup dengan kebaikannya.

Sebagai seorang tutor beliau bisa dikatakan cukup super sabar. Saya sadar benar orang-orang seperti saya mungkin cukup berisik dan kadang out of control. Unfortunately, di kelas ini bukan hanya saya yang super duper berkicau. Sampai ada satu waktu dimana kelas kami tidak bisa di kontrol tapi dia tidak emosi dan hanya berkata :" Saya kalau marah itu diam , tapi di kelas saya tidak mungkin diam. Saya bingung apa yang harus saya lakukan. Saya tidak pernah dendam pada orang lain, tapi hanya tidak suka kelakuannya."

Ada satu hal lagi yang menarik , good looking saja tidak cukup karena menurut saya pengetahuannya cukup luas. Beliau selalu bisa menghubungkan satu hal yang terjadi di kelas dengan kisah para tokoh ataupun juga kasih contoh penggunaan vocab dari lyric lagu. Saya senang sekali pernah berada di kelas ini , bukan hanya belajar bahasa inggris tapi juga belajar ilmu kehidupan.
Yesterday i'm nothing , now i'm something and tomorrow i'm everything.
Thank for all Mr Niko, keep inspiring and succes for you :D

Share:

Friday 8 August 2014

Pola pikir itu mengikuti tuntutan

"Pada akhirnya , yang istimewa akan kalah dengan yang selalu ada" aku baru aja baca tulisan itu dari temen di whats app. Lalu aku juga pernah baca, jika ada yang dekat kenapa pilih yang jauh.
Perhatian memang penting bagi kelangsungan suatu hubungan tapi tidak berlebihan karena perhatian bukan jaminan kesetiaan , begitupun pertemuan juga penting. Semakin sering ketemu biasanya ikatan batinnya akan semakin kuat , tapi bukan berarti kita harus selalu dekat dengan pasangan kita.

Suatu ketika keadaan akan menuntut perubahan pola pikir kita. Anak smp / sma mengibaratkan hubungan seperti balon yang harus dipegang erat - erat sampai ajaibnya hari ini ngomongin jauh kedepan eh besoknya putus atau juga hari ini bertengkar hebat tapi besoknya balikan. Tapi semua itu wajar , justru itu adalah proses pendewasaan yang suatu ketika kamu akan belajar dari kesalahan2 itu. Pada masa kuliah hubungan (pacaran) bukan lagi prioritas , ketika tugas kuliah menumpuk , deadline antri bergiliran sampai cari bahan kuliah yang rasanya selalu kurang. Segitunya , yakin masih kuat ditambah mikirin anak orang?

Pola pikir itu akan berubah menyesuaikan tuntutan yang ada. Misalnya , ketika pacaran seolah - olah Ldr itu berat sekali. Padahal berapa banyak orang yang sudah menikah harus berpisah dengan keluarga untuk bekerja ke luar negeri? Mereka percaya suami mereka setia tanpa harus kemana-mana laporan , mereka juga percaya suami mereka memprioritaskan mereka tanpa harus selalu membalas smsnya dengan cepat , dan mereka percaya hubungan mereka akan berkah tanpa harus mencari alasan - alasan untuk pembenaran.

Jangan sampai hubungan kalian menghambat produktivitas kalian , jika dia mencintaimu dia tau cara untuk mengupayakan kebaikanmu. Ingat masa muda jauh lebih singkat daripada masa tua. Ini pendapat pribadi saya, jika ada yang berbeda itu wajar tidak perlu diributkan.

Share:

Thursday 7 August 2014

Terbangkan perasaan setinggi layang-layang

Suatu ketika kita mulai terperangkap dalam rasa yang selalu dipupuk dengan tindakan dan ucapan, hingga rasa itu semakin tumbuh subur menjelma menjadi pohon yang rindang penuh kenyamanan. Tetapi pohonpun bisa goyang diterpa angin. Begitupun perasaan, ada kalanya kita ragu dengan perasaan kita sendiri hingga kita bertanya apakah benar senyaman itu?

Terbangkanlah layang - layang setinggi mungkin supaya kau tau seberapa kuat dia diterpa angin. Boleh jadi rupanya yang indah dipandang tapi ternyata tidak bisa terbang. Saat hati mulai mengarah kepada seseorang namun kita belum yakin dengan perasaan itu dan kita tahu ini bukanlah waktu tepat maka lepaskanlah. Biarkang rasa itu terbang bebas, kembali kepadaNya Sang Pemberi kasih sayang tanpa batas.

Tidak perlu dilupakan, cukup kuatkan hati menerima apapun yang terjadi. Boleh jadi layang-layangmu bisa kau turunkan kembali atau justru angin menerbangkannya tanpa kau tau arahnya pergi. 
Share:

Wednesday 6 August 2014

Pengendalian cinta yang melemahkan

Seperti berjalan di udara, orang yang jatuh cinta melayang diatas harapan - harapannya melambung semakin tinggi ketika kenyataan seolah berpihak mengiyakan harapannya. Ketika melayang - layang akan ada tarikan gaya gravitasi yang membuat kita akan jatuh, begitu pulalah cinta. Kamu boleh berpikiran positif atas rangkaian kejadian yang seolah menjadi pertanda positif sebagai alur cerita kamu. Tapi kita tidak pernah tahu rencana Allah ke depan. Seperti yang kita tahu semakin kamu melayang tinggi di udara maka akan semakin jauh dengan tanah yang artinya semakin keras pula benturan sehingga rasa sakitnya akan jauh lebih parah. Begitupun cinta , semakin tinggi kamu berharap maka kecewa dan sakit hati kamu akan jauh lebih parah. Jangan sampai kita terlalu berlebihan mencintai hambaNya, terlebih lagi jika belum ada ikatan sah. Jangan sampai cinta menjadikan manusia seperti hewan yang hanya diperdaya oleh nafsu tanpa akal dan pikiran.

Tidak ada yang salah dengan jatuh cinta ataupun perasaan cinta itu sendiri.Tapi yang salah adalah orang yang tidak bisa melihat cinta sebagai suatu fitrah. Apakah cinta itu menyengsarakan hingga ada yang rela menyakiti dirinya sendiri dalam ikatan cinta yang tidak membahagiakan? Apakah masih disebut cinta , jika nyatanya ada penghianatan atas kasih yang tulus? Apakah rasa memiliki yang berlebihan hingga cemburunya membabi buta itu juga masih bagian dari cinta?

Saat kita jatuh cinta dan merasa diri ini tak mampu mengendalikan rasa itu. Kita buta melihat kenyataan , kita tak bisa mendengar petuah kebenaran , dan kita tidak mampu lagi merasakan ketulusan. Maka sebaik-baiknya tindakan adalah menyerahkan diri kita dan rasa itu kembali pada yang Maha memili rasa cinta. Berpikirlah positif pada Tuhan dan atas apa yang ditakdirkanNya. Semoga kita selalu menjadi jiwa  kecintaan Allah dan selalu di dekatkan dengan jiwa-jiwa kecintaanNya. Jika kita dekat dengan orang baik maka kemungkinan kita akan jatuh cinta dengan orang baik atau minimal kita bisa belajar dan meniru kebaikannya. Terlepas berbicara takdir dan kuasa Allah, saya pernah mendengar sebuah pernyataan :" Bagaimana mungkin bisa berharap menikah misalnya dengan seorang anak presiden jika kita tidak pernah bergaul dengan anak presiden."  Pemikiran manusia cukup sebatas itu , selebihnya  kita percaya Tuhan selalu memberikan takdir baik tetapi tetap dengan usaha dan doa yang wajib kita lakukan sebagai wujud keseriusan dan kelayakan kita menerima takdir baik itu.

Share:

Tuesday 5 August 2014

Ilmu komunikasi universitas indonesia

Halo , beranjak sedikit dari apa yang biasa aku tulis. Kali ini aku mau berbagi cerita tentang Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia. Meskipun baru setahun tapi semoga apa yang saya bagikan bisa menambah pengetahuan tentang jurusan ini terutama bagi adik-adik yang sedang bimbang memilih jurusan.

Ilmu komunikasi di UI merupakan salah satu departemen yang ada dalam fakultas ilmu sosial dan ilmu politik. Di Ui masih bergabung dengan FISIP, beda dengan unpad yang komunikasinya telah menjadi Fakultas ilmu komunikasi (Fikom).  Di jurusan ini kita bisa memilih 5 peminatan yang bebas dipilih sesuai keinginan dan bakat kita, yaitu humas , penyiaran , jurnalisme , kajian media dan periklanan.

Mahasiswa sarjana ilmu komunikasi memiliki 3 jenis mata kuliah , yaitu matkul wajib unibersitas , matkul wajib fakultas dan matkul wajib jurusan. Di luar itu , kita boleh ambil mata kuliah lain yang tidak dalam daftar matkul yang kita ambil atau disebut belanja. Tidak hanya boleh belanja lintas peminatan saja , bahkan lintas jurusan atau fakultaspun bisa. Tapi sampai mau  semester 3 ini saya belum belanja karena departemen masih menetapkan sistem paketan untuk maba. Jadi kita tidak milih kelas dan dosen sendiri, melainkan sudah dibagi kelas dan nama dosennya. Kita hanya memasukkan kelas sesuai pembagian pada waktu isi irs. Pada semester satu kita dipaketkan , dengan 7 matkul yang terbagi dalam 1 matkul wajib jurusan yaitu pengantar ilmu komunikasi (PIK) , 2 matkul universitas yaitu mpkt o/s dan mpkt a dan sisanya matkul fakultas yaitu pengantar politik, sosiologi,antropologi dan penulisan ilmiah. Sedangkan pada semester 2 , kita juga dipaketkan bahkan termasuk 3 matkul wajib jurusan. Jadi kita benar-benar tidak ada siak war (rebutan kelas). Sedangkan untuk semester 3 ini kita hanya dipaketkan matkul wajib fakultas , jadi kita harus siap-siap siak war. Maka dari itu kita perlu amunisi yang cukup sebagai strategi perang , kita sebaiknya tanya-tanya senior supaya tidak salah pilih kelas sehingga kita nyaman belajarnya.

Share:

Lebih baik berteman daripada pacaran

‪#‎nasehat‬ ‪#‎lebih_baik_berteman‬ ‪#‎gakperlupacaran‬
Ada seorang sahabat yang menyatakan “aku akan menikahai temanku sendiri, yang telah aku kenal lama”. Setuju banget dengan hal ini.

1. Pernikahan itu gak main main.
Jangan sampai setelah menikah baru sadar kalau pasangan kita memiliki sifat buruk ini itu, ‪#‎KESALAHAN‬ CARA BERKENALAN.

2. Teman itu paling jujur.
Saat kita berteman dengan seseorang seluruh sifatnya akan ketahuan, semakin lama kita berteman semakin banyak sifat yang ketahunan. ‪#‎GAK‬ AKAN SALAH PILIH PASANGAN

3. Masa depan lebih kelihatan
Boleh jadi sesorang buruk dulunya, berusaha berubah sekarang dan menjadi orang biak dimasa depan.

4. Pacaran terkadang itu pembutaan
Gak munafik kalau pasti seseoarang akan tampil sebaik mungkin di depan orang yang disukainya, sebisa mungkin seseorang akan menyimpan aibnya agar tak ketahuan, akhirnya muncul istilah. ‪#‎Perikahan‬ Tak Seindah Masa pacaran. Masih mau coba?

5. Banyak mantan banyak lawan
Banyak sekarang yang susah akur sama mantan, jadi sungkan (malu) untuk baikan katanya takut dianggap meberi kesempatan, yang ada gak nyapa dan cuek. Padahal banyak teman banyak rezki berati kita sama artinya nolak rezki dong. ‪#‎mikir

6. Coba renungkan
Ketika anak kita bertengkar (dalam bahasa jawa)
A:tak kandakne bapak ku we..., we nakal...
     (Kamu aku bilangin bapakku , kamu nakal)
B: gak wedi, tak kandakne ibuk .. weeek
    (Gak takut , kamu aku bilangin ibuk.. weeek)
A: bapaak ku lho tetara... ben di bedel we mengko.
     (Bapak aku kan tentara, biar di tembak kamu nanti)
B: gak wedi.... kandak no... tak kandakne ibuk ku.
     ( gak takut, bilangin aja. Pokoknya kamu aku bilangin ibuk)
A: ibuk mu lho opo?
    (Ibuk kamu lo apa?)
B: ibuk ku lho mantane bapakmu..
     (Ibuk aku lo mantan bapakmu)
‪#‎renungkan‬ kalau ini terjadi pada anak kita.

7. Galau gak ada yang perhatian.
Emang diperhatiin lawan jenis lebih menyenagkan, makanya baik  pada setiap orang biar di perhatikan disemangatin setiap orang. Tanam perhatian panen perhatian tanam permusuhan panen permusuhan. Apalagi waktu kuliah gini yang perbandinganya 10:1 10pria 1wanita atau sebaliknya di fakultas seberang. Siapa yang mau perhatian.

8. Segera tamatkan studi segera bekerja dan walimahan
Menikah tambah rezki, gak percaya secara sikologis yang normal kalian punya tanggungan untuk menghidupi keluarga usaha pasti lebih keras dari pada saat sendirian. Kedua rezki dua orang disatukan jadi dua. Yang ke-3 dapat temen diskusi dan bercurah perhatian.

9. Pacaran setelah menikah tu enak.
Aku emang belum ngerasain tapi bayangin aja, senyum, gandengan tangan, peluk,cium di anggap sebagi ibadah dan diganjar pahala besar (ibadah ternikmat) ‪#‎jangan‬ dibayangin berlebihan bahaya.. Tapi kalo belum menikah dosa besar. #jangan tunda menikah kalo udah siap.

10. Nikahi teman lebih aman
Mulai sekarang lebih luwes dalam berteman, siapat tahu orang yang terbaik ada di samping kita setiap hari, suami yang baik atau istri yang hebat. Yang sampai sekarang masih saja dicampakan,padahal berkompeten. ‪#‎curhat‬
(Source :diri sendiri) kalo ada salah maafkan namanya juga manusia. ‪#‎mohon‬ maaf lahir batin

Repost from febrian selva
Link : https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=826279304062442&id=100000411399384&refid=17&ref=m_notif&notif_t=feed_comment_reply&_ft_&__tn__=%2As

Share:

Monday 4 August 2014

Pasar malem | biang lala | tong gila

Biasanya di kampung masih suka ada pasar malem. Mungkin kamu pernah tau kayak arena bermain anak - anak yang isinya komedi putar , biang lala , kolam pancing , kereta kelinci , dst. Kebetulan tidak jauh dari sini sedang ada acara itu , sebenernya hampir setiap tahun ada tapi paling jarang sampe masuk-masuk ke dalam karena bagi seumuran kita lihay orang jualan lebih menarik daripada lihat orang naik helikopter tapi tetep ditempat yang sama atau juga lihat kuda orang mancing tapi habis gitu dimasukin kolamnya lagi.
Kemarin aku kesitu sama sahabat-sahabatku who i call my lovely hijabbelle, ada nindi sama devi trus emi. Sebenarnya kami cuma bertiga tapi karena emi juga teman baik aku trus rumahnya deket jadi aku ajak sekalian.
Awalnya aneh sih udah umur segini main ke tempat gituan tapi so what gitu? Nyampe sana yang kita tuju langsung bianglala. Tapi pas kita udah beli tiket malah bianglalanya rusak , dieselnya tidak bisa diberhentiin sampe orang-orang yang di dalam pada minta turun. Kita juga lihatnya sampai pusing karena itu putaran lumayan kenceng dan gak berhenti-berhenti. Akhirnya kita lihat tong gila dulu , kayaknya nindi sama devi baru sekali lihat ginian. Kelihatan sih dari ekspresi mereka, kalau emi biasa aja ekspresinya. Di situ lumayan lama, nunggunya lama tapi showny juga lama. Ada yang beda dari yang aku lihat sebelumnya , disini harga tiketnya lebih murah dan yang nyawer sedikit. Orang pada nyawer 2rb 5rb , kalau di nyadran yang aku lihat ada yang kasih 10rb bahkan 20rb. Tapi kalau atraksinya sih sama , sama mengagetkan dan sama gayanya juga.
Habis lihat tong gila kita balik ke bianglala karena kita lihat udah bener lagi dieselnya. Kita naik berdua-dua, aku sama nindi trus emi sama devi. Seru, bianglalanya masih bagus. Nah ada yang kocak , pas ditengah-tengah bianglalanya berhenti bukannya naik/nurunin penumpang. Tapi justru abangnya karcis yang naik, tepat di keranjang atas kita. Sampai beberapa putaran ada ibu-ibu mau naik , nah dia turun.
Turun bianglala kita di tawarin nindi makan , yeey dapet traktiran from someone who love Nindi fully. Thank you hijabbelle, thanks juga yang udah traktir makan. See u next time guys.

Share:

Bunda hana #chsi

Di perantauan aku seperti ketinggalan apa yang srdang hits di tv, ya maklum sebagai anak kos saya hanya bisa nonton tv via streaming. Itupun jika wifi kosan cukup kuat. Pas aku pulang ke rumah , orang rumah punya tontonan baru di rcti. Awalnya aku sangat tidak tertarik , seperti jalan ceritamya sangat berbelit - belit seputar perselingkuhan. Terutama perselingkuhan mas bram dengan karin sehungga hana diteror habis - habisan sama karin. Hingga sahabat-sahabat hana , seperti sofie, vina dan anisa jadi ikut campir. Begitupun sahabat mas bram , yaitu bang rudolf juga ikut campur menutupi perselingkuhan itu dan bahkan selalu menjadi pagar bram ketika kondisi bram ,ulai terjepit. Sampai tuduhan berbalik , karena anisa curiga bahwa hello kitty (karin) adalah selingkuhan bang rudolf.
Setelah beberapa kali nonton , aku mulai suka dengan sinetron ini. Terutama karakter hana sasmita atau bunda hana yang diperankan oleh  dewi sandra. Dia memiliki karakter sebagai perempuan tangguh, sabar,religius dan sangat bijaksana. Selain itu hana juga sangat sayang keluarganya , meskipun ia seorang wanita karir yang bekerja disebuah majalah namun itu tak membuatmya kehilangam waktu dengan mas bram ataupun rosi. Hana selalu kuat dengan cobaan yang diberikan , bahkan ketika ia harus menerim kenyataan bahkan selingkuhan suaminya adalah adik sahabatnya sendiri. Hana tidak marah ataupun dendam pada karin , justru hana sangat perhatian dengan kandungan karin sampai akhirnya Hana jugalah yang memberikan nama untuk anak hasil perselingkuhan suaminya itu. Hana bukan tipe orang yang suka mengeluh, sisi religius hana terlihat dari bagaimana cara dia menyikapi masalah serta sifat berpikir postif terhadap Allah atas setiap cobaan padanya.
Bunda hana selain menginspirasi melalui tulisannya di majalah, ia juga berbagi tulisan - tulisan lewat blog pribadinya. Inilah alasan kedua kenapa saya suka hana , selain karakternya kebiasaan hana menulis membuat aku berniat untuk menulis lagi di blog, meskipun cerita/tulisan itu tidak sepenting dan seinspiratif tulisan hana tapi setidaknya saya sudah memulai. Dulu saya punya blog tapi karena tulisannya banyak copas , akhirnya saya buat blog baru original dari tulisan pribadi saya.
Semoga masyarakat benar - benar sadar dengan literacy media baik dari segi produsen maupun konsumen. Tentu cara pandangnya berbeda dan tujuannya pun berbeda , tapi tentu semua bisa didapat nilai positifnya. Menurut saya pribadi , Produsen film telah menyajikan sebuah tontonan dari kisah nyata yang diharapkan bisa menginspirasi sehingga diluar sana muncul hana - hana yang lain. Sedangkan masyarakat juga bisa menangkap pesan itu , sehingga tidak salah fokus pada perselingkuhannya atau cara karin meneror hana dan keluarganya.
Share:

Friday 1 August 2014

Kehilangan motivasi menjadi sie sibuk

"Saya sengaja menjauh supaya bisa mengamati secara menyeluruh".
Kehidupan memang penuh teka -teki , kita hanya bisa berusaha dan berdoa mengikuti garis yang sudah ditetapkan Tuhan. Kehidupan bersifat sangat dinamis, itulah sebabnya habis tersenyum nangis , habis suka ada duka , dst itu biasa. Memang begitulah hidup, kadang kita merasakan yang tidak enak tapi kadang juga enak. Tapi yang jelas apapun harus kita syukuri.
Saya sangat kompak dengan teman-teman saya , dimana kami rutin mengadakan acara. Saya senang sekali ketika teman-teman bisa ketemu dalam satu ruangan berbagi kebahagiaan, itulah sebabnya kenapa saya selalu mau merepotkan diri untuk ngurus. Simpel sih , kerjaan saya cuma koordinasi , jarkom , ngurus konsumsi , dan membantu tuan rumah kalau dia perlu bantuan. Saya sangat menyadari jarak dan waktu telah memisahkan kita , space itupun  mulai sangat terasa yang menumpuk menjadi sebuah dinding pemisah antara kita. Dulu kita bisa mengadakan acara hanya minus beberapa orang saja. Tapi sekarang hampir separuh, saya telah kehilangan teman - teman saya tanpa tau ada apa sebenarnya. minimnya partisipasi teman - teman membuat saya cukup kehilangan motivasi untuk mengumpulkan mereka lagi , saya merasa tidak ada reward yang bisa saya peroleh. Saya akui , diantara peer group saya yang lain disini saya paling aktif. Tapi dengan keadaan seperti ini , kedepan saya memilih menjadi rakyat biasa saja. Untuk apa saya capek-capek menghubungi satu persatu jika yang datang itu-itu saja , untuk apa saya mikir konsumsi kalau yang diberi nyatanya tidak pernah peduli, untuk apa saya maksa orang mau ditempatin rumahnya kalau ternyata tidak jelas siapa yang bisa hadir. Selama ini mungkin kalian tidak tahu gimana keluh kesah yang sangat rapi saya tutupi , kalian juga tidak tahu pusingnya saya mikir keuangan , cari tempat , cari konsumsi dan juga jarkom yang paling menyakitkan ketika yang bales hanyan satu dua orang. Segitunya saya tapi gpp itu memang gak penting bagi kalian.
Saya mungkin terlalu panjang curhat masalah ini, beberapa kali saya sempat mengeluh pada temen2 deket saya soal masalah ini. Tapi itun tidak sedetail ini. Saya sengaja hanya menulis disini , karena kalopun saya bawa ini ke forum mungkin bukan solusi yang kalian berikan tapi mungkin bully karena selama ini kalian tidak bisa peduli dengan masalah pribadi semacam ini. Semoga kalian bisa lebih peduli dan tau cara mengapresiasi setidaknya dengan ucapan terimakasih. Sesimpel itu saya yakin akan memperbaiki keadaan kita yang mulai terpecah.

Share: